Senin, 12 Mei 2014

Multimedia Authoring Tools ( SistemMultimedia )

Multimedia Authoring Tools


Authoring tools menyediakan lingkungan terintegrasi untuk menyatukan semua elemen secara bersama-sama dalam sebuah produksi Multimedia.


Komponen-Komponen Authoring Tool
• Kebanyakan sistem authoring menyediakan fasilitas untuk :
– Loading dan saving aset media (graphics, suara, video,
text, dll.)
– Creating atau editing audio dan graphic images
– Pembuatan page atau slide (layering data multimedia
untuk membuat sebuah single page)
– Efek animasi untuk transisi
– Menspesifikasi urutan aplikasi
– Menambah kontrol interaktif untuk navigasi dan aksi
pada saat run-time (dijalankan)
– Pembuatan distribusi berbasis CD-ROM atau web


Tipe-Tipe Authoring System
• Ada banyak model pengembangan yang bisa digunakan
untuk pembuatan aplikasi multimedia
• Umumnya sistem authoring memiliki satu atau lebih kategori di bawah ini :
– Slide, card or frame based
– Icon based
– The score model
– Object-oriented models
– Scripting language based
• Beberapa sistem mengkombinasikan lebih dari satu kategori untuk mendapatkan tools yang lebih baik


Slide, Card atau Frame Based
• Pada sistem ini, elemen sistem authoring diorganisasikan seperti halaman buku atau tumpukan kartu
• Sistem authoring memungkinkan untuk menghubungkan halaman-halaman atau kartu-kartu tersebut dalam suatu urutan yang terorganisasi
• Dengan mengaktifkan suatu perintah user dimungkinkan untuk melompat dari satu halaman ke halaman lain, sesuai struktur navigasi
• Suatu halaman dapat berisi hyperlink ke halaman lain sesuai navigasi yang disediakan, atau juga dapat dilihat secara sekuensial
• Ada banyak parameter yang dapat diatur untuk mengatur keseluruhan aplikasi
– Contoh : warna background, default font, dll.


Icon-Based Authoring
• Setiap bagian merepresentasikan suatu icon (symbolic picture)
• Setiap icon melakukan tugas yang spesifik, misalnya : mainkan suatu suara (plays a sound)
• Icon kemudian saling dihubungkan untuk membentuk suatu aplikasi yang lengkap
• Dapat dengan mudah memvisualisasikan struktur dan navigasi dari aplikasi final


The Score Model
• Model ini memiliki analogi dengan score musik
• Namun yang dimunculkan bukanlah nada-nada untuk dimainkan melainkan obyek-obyek multimedia (suara, gambar, video, text, dll.)yang akan dipresentasikan pada suatu titik (waktu) tertentu pada score.
• Biasanya ada cara umum untuk menganimasikan obyek (misalnya : rotasi, scaling, mengubah warna, dll.) pada setiap transisi (yaitu saat obyek mulai dimainkan dan saat sudah selesai dimainkan)
• Setiap obyek multimedia hidup dalam suatu track
• Suatu score memiliki banyak track


Scores dan Timelines
• Timelines adalah cara yang efektif untuk merepresentasikan data multimedia selama jalannya presentasi atau aplikasi
– Time (waktu) direpresentasikan sepanjang sumbu x (x-axis)
– Tracks direpresentasikan sepanjang sumbu y (y-axis)
• Pembuat aplikasi dapat memindahkan obyek ke kiri dan kanan untuk mengubah urutan dari informasi dan memanjangkan atau memendekkan kotak untuk mengubah durasi presentasi


Scripting Language Based Models
• Scripting languages adalah versi pendek dari suatu bahasa pemrogramanyang lengkap
– Biasanya memiliki feature yang lebih sedikit dan lebih mudah dipelajari


Scripting Language Based Models
• Model scripting memungkinkan pembuat aplikasi untuk menuliskan script(program) pendek untuk diasosiasikan dengan suatu
– Contoh : untuk menuliskan script untuk mengubah volume suara saat ada perubahan pada slider yang mengontrol suara


Object-oriented models
• Dalam suatu model object-oriented, segala sesuatu dapat ditaruh dalam aplikasi dan dianggap sebagai obyek
• Setiap obyek memiliki :
– State – deskripsi dari properti yang unik dari suatu obyek
• Contoh : state graphic image akan mendeskripsikan ukuran, color depth, nama pembuat dll.
– Behaviour – Hal-hal yang dapat dilakukan oleh suatu obyek
• Contoh : suatu video dapat dimainkan, distop atau dimainkan ulang
• Model Icon dan score-based biasanya juga memiliki feature objectoriented
• Obyek memiliki sifat self contained dan dapat digunakan kembali untuk proyek lain yang berikutnya


Microsoft PowerPoint
• PowerPoint adalah :
– Suatu paket untuk “business graphics”
– Suatu slide-based multimedia tool
• Mendukung vector graphics, bitmapped images, suara, video dan hyperlinks
• Mendukung banyak transisi dan animasi
slide (lihat kanan)
• Pembuat aplikasi dapat menambahkan script pada obyek untuk memperlihatkan obyek pada waktu dan event tertentu
– Events direpresentasikan dengan present yang terbatas
– Dan tidak dapat diubah


Macromedia Director
• Director merupakan suatu paket dengan banyak feature
– Sound dan audio editing
– Bitmap dan vector graphics editing
– Asset management
• Menggunakan cast, stage dan score sebagai metafora
– Cast adalah aset media
– Stage adalah layar atau halaman individu
– Score adalah urutan events
• Director memiliki bahasa pemrograman sendiri yang disebut dengan Lingo yang mana dapat digunakan untuk menambah fungsionalitas
• Director adalah PC tools yang paling banyak digunakan


Macromedia Flash
• Flash adalah suatu tool untuk membuat animated vectorgraphics dan multimedia
• Menggunakan suatu model timeline dan object-oriented
• Memiliki feature yang sangat berguna yaitu tweeningyang dapat digunakan untuk membuat animasi
– Spesifikasikan titik awal dan akhir suatu animasi dan Flash akanmembuat semua frame in-between dari animasi tersebut
• Flash adalah format yang populer untuk website


Multimedia Programming Tools
• Programming tools berbeda dengan authoringtools, programming tools lebih low level dan
pengembang diharapkan untuk memilikipengetahuan tentang hardware dan bahasa pemrograman



• Programming tools memungkinkan pengembang mengakses banyak fungsionalitas daripada authoring tools tetapi membutuhkan lebih banyak usaha (dan uang!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar